Text
Hubungan faktor hygiene perseorangan dengan terjadinya gejala klinis scabies di pondok pesantren sa'adatuddaren kelurahan tahtul yaman kota jambi tahun 2013.
Scabies merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh tungau ( sarcoptes scabiei).penderita yang mengalami penyakit ini akan mengeluhkan rasa gatal yang khas terasa sekali pada waktu malam hari.penyakit scabies di kota jambi adalah sebanyak 2,69 %.di pondok pesantren sa'adatuddaren ditemukan kasus gejala klinis sebanyak 45,02 % hal berpotensi terjadi penularan scabies yang lebih tinggi kepada santri yang lain.penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kebiasaan mandi,kebiasaan ganti pakaian dan kebersihan tempat tidur.desain penelitian ini adalah dengan pendekatan case control dengan jumlah 2 orang kasus dan kontrol.hasil penelitian diketahui kebiasaan mandi tidak baik 58,9%,kebiasaan ganti pakaian tidak baik 51,8 % dan tempat tidur tidak bersih 60,7%.ada hubungan yang bermakana antara kebersihan tempat tidur dengan terjadinya gejala klinis scabies di pondok pesantren sa'adatuddaren kelurahan tahtul yaman kota jambi tahun 2013. kebersihan tempat tidur pesantren disebabkan karena masih banyaknya tempat tidur di pondok pesantren tidak pernah dirapikan dan sprei tempat tidur terlihat kotor,juga kepadatan hunian kamar yang tidak sesuai dengan ukuran kamar yg dibuat. sehubungan dengan hl tersebut penelitian menyarakan kepada pengurus pondok pesantren membuat jadwal petugas/kegiatan mengontrol kamar santri setiap harinya,apabila ditemukan kamar yang tidak rapi dan bersih segera memberi teguran kepada penghuni kamar.kepada santri agar kebersihan tempat tidur seharusnya dilakukan setiap hari sebelum dan setelah tidur.kemudian kebersihan sprei tempat tidur di gunakan sebaiknya diganti 1 kali seminggu dan untuk kasur tempat tidur,bantal dan guling sebaiknya dijemur dibawah terik sinar matahari karena dengan sinar matahari terjadi pemanasan sehingga dapat menghilangkan atau mengurangi tungau yang ada.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain